Pelaku Begal Harus Tembak di Tempat

Wakil Ketua I DPRD Kota Baubau, La Ode Yasin Mazadu
BAUBAU, BP - Aksi begal yang sering terjadi di Kota Baubau dan sekitarnya, mendapat kecaman yang sangat serius dari Angoota DPRD Kota Baubau.
Wakil Ketua I DPRD Kota Baubau, La Ode Yasin Mazadu, menegaskan pelaku begal sudah patut dilumpuhkan dengan cara tembak di tempat. Hal ini mengingat kejahatan tersebut sangat serius membahayakan nyawa orang lain.

"Kejahatan yang terjadi di kota besar sudah mulai ditiru di kota kita (Baubau), inikan kejahatan yang sangat serius. Di kota besar itu pelaku begal di tembak di tempat, saya kira hal ini (tembak) sudah bisa dilakukan di Kota Baubau, lumpuhkan dia, mengingat kejahatan ini mengancam semua orang," tegas Yasin, Rabu (10/08/2016).

Kecaman yang dikeluarkan Yasin Mazadu bukanlah tanpa sebab, namun berdasarkan pembegalan yang terjadi kepada seorang tukang ojek beberapa waktu lalu, dimana korban dibegal oleh penumpangnya sendiri, dan korban mengalami luka sangat serius, dengan tubuh penuh sayatan senjata tajam, dan motor korban raib dibawah kabur pelaku.

Dilanjutkan, dalam hal ini pihak kepolisian sudah harus bekerja semaksimal mungkin, untuk meringkus pelaku dan mengungkap motif pembegalan tersebut. Dan pihak kepolisian juga diharapkan untuk lebih aktif melakukan patroli mobile pada daerah-daerah rawan kejahatan, guna mencegah dan meminimalisir terjadinya kejahatan serupan maupun kejahatan lainnya.

Dijelaskan, untuk memerangi kejahatan, kerjasama dari semua pihak sudah harus terlahirkan, mulai dari unsur pemerintah, kepolisian, hingga masyarakat, dengan saling membahu dan saling memberi informasi jika terdapat kejanggalan yang terjadi ditengah masyarakat, apalagi yang bersifat tindak kriminalitas.

Namun, untuk Pemerintah Kota Baubau diharapkan agar jangan menutup mata menanggapi kejahatan tersebut. Pemerintah diharapkan untuk turun tangan, dengan mengurangi atau meniadakan daerah-daerah remang dan gelap pada titik-titik tertentu, mengingat banyak wilayah dan jalan-jalan dalam lingkup Kota Baubau yang masih diselimuti kegelapan.

"Lampu penerangan jalan itu sudah harus dimaksimalkan untuk beberapa wilayah yang rawan kejahatan, seperti jalan menuju Bungi, Sulaa, Sorawolio, Waborobo, itukan masih banyak yang gelap, tempat itu saya kira sudah harus dimaksimalkan penerangannya," jelasnya.

Dan Yasin menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Baubau, agar meningkatkan kewaspadaan ketika berada diluar rumah. Terutama para tukang ojek, untuk berhati-hati dalam mengangkut penumpang, agar hal serupa tidak terjadi lagi.

"Tukang ojek juga jangan asal ambil penumpang, perhatikan dulu calon penumpangnya, mencurigakan apa tidak, lihat gaya berpakaiannya, lihat perawakannya, intinya harus waspada bagi semua," paparnya.

Untuk diketahui, pembegalan tersebut sudah kali kedua terjadi, dimana kejadian pertama menimpa seorang pemuda beberapa minggu lalu, dan korban mengalami luka robek akibat sabetan senjata tajam pada lengan kanannya, dan harus dilarikan kerumah sakit.(*)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel