PEKANDE-KANDEA


    Setiap tahunnya masyarakat Kota Baubau menyelenggarakan syukuran atas anugrah dari yang Maha Kuasa yang dituangkan dalam bentuk acara adat Pekakande-Kandea. Dalam pelaksanaannya, masyarakat menyiapkan talam yang berisi makanan tradisional. Disinilah gadis remaja dengan menggunakan busana tradisional duduk menghadap talam masing-masing dan selanjutnya menunggu dua orang pelaksana mengucapkan wore sebagai tanda acara telah dimulai.

    Selanjutnya terbukalah kesempatan bagi siapa saja untuk menghadapi talam. Saat inilah remaja putra dan putri menyampaikan isi hatinya melalui irama lagu berupa puisi dan pantun seraya menunggu pria melaksanakan Tompa, kemudian sebagai tanda terima kasih sang pemuda memberikan hadiah kepada sang pemudi yang memberikan suapan kepadanya. Sebagai rentetan dari acara ini kadangkala terjadilah kontak yang membawa kedua remaja dalam proses pendekatan berupa prosesi adat tanah leluhur dalam bentuk pinangan.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel